Re-post berita tanggal 25 Agustus 2021
MAN Salatiga – Dalam Rangka Memperingati 10 Muharam 1443 Hijriyah, MAN Salatiga mengadakan kegiatan Santunan Anak Yatim dan Doa Bersama dengan tema “Tumbuhkan Mahabbah, Eratkan Ukhuwah, dan Raih Barokah, di Masjid Darussalam MAN Salatiga (Rabu, 25/08/21). Peserta kegiatan ini diikuti oleh penerima santunan, wali kelas, dewan guru, anggota SKI (Sie Kerohanian Islam As-Syi’ra), dan Mahasiswa PPL.
Imam Fauzi, S.Ag., M.pd.I selaku panitia kegiatan menyampaikan, bahwa “Kegiatan santunan anak yatim MAN Salatiga periode ketiga tahun 2021, telah berlangsung secara rutin setiap tahunnya dan dapat berlangsung dengan baik atas dukungan dan kerjasama semua pihak. Acara ini dilaksanakan atas dasar: menjalankan perintah Allah dalam Al-Qur‟an Karim, menghidupkan sunnah-sunnah Rasulullah SAW., menambah wawasan ke-Islaman untuk para anak terutama anak-anak yatim, membantu meringankan beban anak yatim dan dhuafa dalam menghadapi kesulitan hidup di masa pandemi, Menumbuhkan semangat kebersamaan dan persaudaraan dalam kerangka pembinaan ke-Islaman di kalangan anak-anak guna mengurangi timbulnya penyakit-penyakit sosial dalam masyarakat, serta memperkuat ukhuwah Islamiyah.”
Handono, S.Ag., M.Pd., selaku Kepala Madrasah dalam sambutannya, memberikan semangat untuk tetap melakukan kebaikan dalam kegiatan yang bersifat Uswatun Hasanah yaitu mencontoh dan melaksanakan kegiatan Rasulullah dalam kegiatan penuh keiklahsan untuk memberi dan peduli terhadap permasalahan yang terjadi.
“Terima dan pahamilah keadaan yang ada, jangan rendah diri, bersandarlah pada Allah SWT., tetap belajar, jangan putus asa, karena kalian adalah anak-anak yang dimuliakan Allah,” pesan Kepala Madrasah kepada peserta didik yang menerima santunan.
Dilanjutkan tahlil dan doa bersama oleh Mahasiswa PPL IAIN Salatiga, Muhammad Sahal Fikri Jurusan Pendidikan Bahasa Arab, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan.
Acara terakhir, pembagian santunan yatim-piatu dan dhuafa peserta didik MAN Salatiga sebanyak 75 santunan, dan dibagi menjadi 2 sesi dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Sesi 1 sebanyak 49 peserta penerima santunan, dan sesi 2 sebanyak 26 peserta santunan.
(H – Uswatun Hasanah – Tumbuhkan Mahabbah, Eratkan Ukhuwah, dan Raih Barokah)
Catatan: Mohon maaf kami re-post berita yang belum masuk di website dikarenakan kendala teknis akibat migrasi website dari tampilan lama ke tampilan baru. (red)